Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT masih diberikan kesempatan untuk membagikan ilmu tentang “The Power Of Digital Marketing” kepada peserta Pesta Wirausaha TDA Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.
Kegiatan Pesta Wirausaha TDA Sangatta berlangsung pada Sabtu dan Minggu, 12 – 13 Mei 2018 di hotel Royal Victoria, Sangatta. Ratusan peserta yang mayoritas wanita dari remaja hingga paruh baya. Peserta pria pun ada. Juga dari remaja hingga paruh baya.
Undangan menjadi pembicara di kegiatan tersebut mengemuka pada 26 April 2018 dari Ketua TDA Sangatta Bang Nanda. Anggota TDA Sangatta sendiri sudah lebih dari 130 orang.
Tema kegiatan yang diusung adalah “Local Go Global“. Cocok sekali dengan materi yang saya bawakan. Goal nya adalah memberikan wawasan dan cara menggunakan aset digital untuk sales marketing produk-produk masyarakat Sangatta.
* Validasi Perekonomian Sangatta
Sebelum memberikan materi, biasanya saya berbincang dengan teman-teman TDA Sangatta tentang dunia perokonomian disana. Hasil dari bertanya dan berbincang saya jadikan data-data pendukung untuk lebih mengerucutkan materi yang akan saya bawakan.
Selain berbicang, saya sesekali mencari data di internet tentang Sangatta. Kota ini merupakan penopang dari industri pertambangan terbesar di dunia yang dioperasikan oleh PT. Kaltim Prima Coal (KPC), grup bisnis Bumi Recources milik Bakrie Group.
Dari total 100 ribuan jumlah penduduk Sangatta, 20.000 nya merupakan pekerja aktif di pertambangan. Mereka mempunyai istri, suami dan anak-anak. Maka bisa dikatakan hampir 75% penduduk Sangatta menggantungkan hidup dari gaji pertambangan.
Teman-teman TDA Sangatta bercerita, jika gajian datang, mereka memborong segala kebutuhan hidup yang ada di Sangatta. Bila kebutuhan itu tidak ada, mereka akan pergi ke kota terdekat semisal Bontang dan Samarinda untuk belanja.
Penduduk Sangatta sangat aktif di dunia media sosial utamanya Facebook. Proses jual beli pun secara aktif menggunakan media sosial. Soal pengiriman, penduduk Sangatta juga ketergantungan dengan jasa kurir. Ada beberapa jasa kurir di Sangatta yang sibuk melayani arus perdagangan disana. Belum ada Gojek di Sangatta.
Potensi besar yang harus digarap oleh wirausahawan Sangatta adalah menyediakan kebutuhan hidup, baik itu primer, sekunder dan tersier bagi masyarakatnya. Kekuatan kapital (dana) pun sudah ada dari gaji aktivitas pertambangan.
Setelah barang atau jasa itu ada, langkah selanjutnya adalah mengabarkan keberadaannya kepada seluruh masyarakat Sangatta. Inilah peran digital marketing.
Tidak menampik fakta bahwa ada yang punya kekawatiran tentang keberadaan batubara disana. Bisa jadi batubara tidak populer di masa datang. Ataupun batubara akan habis cadangannya. Maka pilihan yang logis adalah mempersiapkan diri dengan mencipta kemandirian dalam hal produksi kebutuhan dan distribusinya. Kemampuan wirausaha sangat dibutuhkan dimasa kini maupun masa mendatang.
Semoga The Power Of Digital Marketing yang saya bawakan mampu membawa manfaat bagi wirausahawan Sangatta. Selain saya, ada dua pembicara lagi yang ikut meramaikan seminar yaitu Mas Eko Desri dari TDA Lampung (Direktur Pengembangan Wilayah TDA) dan Pak Juni Ananda (Ketua TDA Samarinda). Asik bisa kumpul dengan teman-teman dari beragam daerah di Indonesia.
Selamat telah melaksanakan Pesta Wirausaha TDA Sangatta dan berikan kontribusi positif bagi masyarakat disana. Terima kasih atas kesempatannya.
Salam #ScaleUpSpirit
Leave a Reply