Tahun 2017 sudah datang, setiap keluarga tentu saja memiliki sebuah mobil idaman, entah apakah mobil idaman tersebut sudah berhasil dimiliki atau belum. Begitu juga keluarga kecil saya di tahun 2017 ini punya mobil idaman yang belum bisa kami wujudkan. Mobil keluarga idaman kami yang saya sebutkan disini tentu saja mobil yang sebenarnya saat ini realistis untuk kami wujudkan, akan tetapi mungkin kami harus menunda rencana yang lainnya. Saat ini kami belum memutuskan apakah akan mewujudkan mobil idaman keluarga kami ini atau tidak di tahun 2017 ini.
Saat ini keluarga kami sebenarnya sudah memiliki mobil Toyota Agya keluaran tahun 2014. Tidak ada masalah dengan mobil ini, bahkan saya merasa sangat puas. Mobilnya irit, perawatan mudah, tidak kalah gaya tentunya sesuai dengan kebutuhan kami, dimana mobil ini lebih sering kami gunakan untuk bepergian bersama keluarga kecil saja. Sedangkan sehari-hari mobil ini dipakai oleh istri saya pulang pergi ke kantor. Intinya selama ini bagi kami mobil Toyota Agya ini saya sangat “value for money“.
Tetapi di tahun 2017 ini, setelah kehadiran anak kedua kami, saya mulai memiliki mobil idaman, saya ingin upgrade mobil ke tipe yang lebih besar, saya ingin memiliki mobil tipe SUV (Sport Utility Vehicle). Mengapa tipe SUV, karena tentu terlihat lebih gagah dan memiliki Ground Clearance yang lebih tinggi dibanding tipe mobil lainnya. Soal budget, yang realistis bagi saya saat ini adalah 150 jutaan dengan asumsi mobil sebelumnya saya hargai sekitar 90-100 juta.
Dengan budget diatas untuk membeli mobil baru rasanya tidak mungkin, maka mobil idaman saya adalah mobil bekas. Dan mobil idaman saya Toyota Rush tipe G (tahun 2010-2011) atau Daihatsu Terios TX Adventure (tahun 2011-2012). Seperti kita ketahui Rush dan Terios adalah mobil kembar hasil kerjasama antara Daihatsu dan Toyota. Walaupun kembar tentu detailnya berbeda, yang sudah pasti sama adalah mesin dan bodi secara umum. Saya sih lebih condong ingin ke Rush karena pakai merk Toyota walaupun mobil ini diproduksi di pabrik Daihatsu. Ya tapi nanti kembali ke kebutuhan dan budget.
Selain itu, saya juga opsi lain untuk mobil idaman yaitu SUV dengan cc 2000 keatasa, diantaranya Honda CRV (tahun 2007-2008) atau Suzuki Grand Vitara (tahun 2008-2010). Untuk CRV dengan budget segitu mungkin saya hanya bisa mendapat yang tahun agak tua dan tentunya model yang lawas yaitu CRV gen kedua, namun sebenarnya penampilannya tidak kalah bersaing dengan mobil keluaran baru, apalagi konon soal kualitas CRV sangat nyaman, tapi ya sesuai dengan harganya. Sedangkan Grand Vitara punya penampilan yang sangat gagah dan macho, bodinya juga terlihat sekelas dengan CRV, bukan SUV kecil seperti Rush/Terios. Apalagi dengan budget yang sama, saya bisa mendapatkan yang lebih muda dibanding CRV.
Jadi pilihan mobil idaman saya untuk SUV di tahun 2017 adalah : Toyota Rush, Daihatsu Terios, Suzuki Grand Vitara, Honda CRV. Diluar keempat merk diatas saya rasanya belum berani.
Itu mobil idaman jika ngotot ingin model SUV. Sedangkan jika jujur menyesuaikan dengan kebutuhan, sebenarnya kebutuhan kami adalah mobil keluarga dengan 7 seat alias MPV (Multi Purpose Vehicle). Untuk tipe MPV saat ini pilihannya sangat banyak, dimulai dari mobil kembar Toyota Avanza (MPV sejuta umat) dan Daihatsu Xenia, ada juga Suzuki Ertiga, Honda Mobilio dan kini Honda BRV, serta pilihan lain adalah Nissan Livina. Dari berbagai review, semua punya keunggulan dan kekurangan masing-masing.
Lalu, jadi beli mobil apa? Atau mungkin pertanyaan yang lebih tepatnya adalah, jadi ganti mobil ndak?
Entahlah, mungkin tulisan diatas sebatas khayalan saya saja. Kami masih berpikir apakah ganti/upgrade mobil benar-benar sebuah kebutuhan atau hanya sebatas keinginan saja. Walaupun suatu saat nanti kemungkinan besar akan ganti/upgrade juga, namun mungkin tidak harus tahun ini.
Leave a Reply