Donor darah gratis, tapi kok bayar untuk mendapatkan darah?!

kabarportal.com – Pernah nggak membayangkan atau memiliki pertanyaan di benak kalian tentang kenapa ketika donor darah gratis, sedangkan ketika kita membutuhkan darah kenapa harus membayar?

Tentunya jika kita melihat dari proses awal donor darah hingga berada di tangan yang memerlukan darah bisa kita ketahui jawabannya dengan kata lain adanya biaya operasional untuk itu.  Seperti halnya keperluan donor dan penyimpanan darah, ada pengeluaran terkait formulir calon donor, kapas, juga alat untuk mengecek Hb donor, jarum, selang dan kantong yang digunakan untuk proses donor dan menyimpan darah. Selain itu butuh biaya juga untuk memeriksa darah di laboratorium. Ini penting agar benar-benar memberikan darah yang baik dan bermutu. Setidaknya demikian penjelasan yang dihimpun team bali soulmate melalui portal media detik.com,.

dscf2478

Belum lagi untuk menyimpan darah juga tidak bisa sembarangan. Diperlukan tempat khusus, karena ada syarat suhu tertentu dan kondisi lain, yang tentunya juga membutuhkan biaya. Tidak berhenti sampai disitu, ada lagi proses pengecekan kecocokan darah yang ada hingga transfusi yang pasti butuh biaya.

Sementara untuk tes kecocokan darah biasanya membutuhkan waktu sekitar dua jam. Untuk diketahui, jika ada darah yang tidak layak, maka harus dimusnahkan. Nah untuk keperluan itu pun ada biaya operasionalnya.

Perlu digaris bawahi lagi, bahwasannya biaya yang kita keluarkan saat memerlukan darah itu hanyalah sebatas untuk mengganti operasionalnya saja. untuk menggantikan biaya pengolahan darah agar aman untuk ditransfusikan. Sementara untuk komponen darah tidak dikenakan biaya.

 


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *