Mari Mengenal Jaringan Parut Bekas Luka

Kulit adalah lambang kecantikan. Setiap luka, baik luka bakar, luka iris, operasi pembedahan dan lain sebagainya akan menimbulkan bekas yang sangat merusak kecantikan kulit.

Seperti halnya selembar kain sutera halus, bila sedikit saja ada goresan akan merusak keindahan dan menurunkan nilai jualnya. Sepanjang hidup, kita tidak akan bisa menghindari adanya luka atau goresan pada kulit kita karena memang fungsi kulit adalah sebagai proteksi tubuh.

Bekas luka atau jaringan parut tidak akan jadi masalah jika kecil dan lokasinya tersembunyi. Namun tidak semua seberuntung itu, terkadang jaringan parut muncul di tangan atau bahkan di wajah yang sangat merusak penampilan.

Sejujurnya, jaringan parut sangat sulit dihilangkan secara sempurna tetapi ada beberapa cara untuk menyamarkan atau mengecilkan ukurannya.

Terjadinya jaringan parut

Jaringan parut merupakan bagian dari proses penyembuhan luka. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya jaringan parut ini, mulai dari kedalaman, luas dan lokasi luka. Umur, keturunan dan kelamin juga mempengaruhi bagaimana reaksi kulit dalam menghadapi luka.

Macam jaringan parut

Berikut adalah beberapa macam jaringan parut yang umum terjadi :

Keloid

Keloid terjadi akibat pembentukan jaringan parut yang kelewat agresif saat proses penyembuhan luka. Jaringan parut yang terbentuk luasnya melebihi luas luka. Pembentukan keloid yang terlampau luas akan menimbulkan keluhan bermacam macam, mulai dari rasa gatal, nyeri dan gangguan pergerakan anggota gerak. Metode pengobatan yang biasa dilakukan antara lain operasi pembedahan atau penyuntikan dengan steroid. Pada keloid yang kecil dan tipis dapat diobati dengan salep.

Kontraktur

Kontraktur terjadi pada proses penyembuhan luka bakar yang menyebabkan kulit menegang dan menganggu pergerakan anggota gerak. Hal ini terjadi akibat jaringan parut sudah mengenai otot dan saraf.

Hipertropik

Jaringan parut hipertropik mirip dengan keloid tetapi jaringan parut yang terbentuk tidak melewati luas luka.

Bekas jerawat

Jaringan parut bekas jerawat umumnya timbul pada jerawat yang berat dan terinfeksi. Bentuk jaringan parut yang muncul sangat terggantung dari dalam dan luasnya jerawat.

Pengobatan jaringan parut

Beberapa metode pengobatan jaringan parut adalah sebagai beriut

Salep/Krim

Pengobatan dengan salep biasanya dilakukan untuk mencegah terjadinya jaringan parut pasca operasi. Salep juga diberikan bila jaringan parut yang terbentuk tidak terlalu tebal dan luas.

Operasi pembedahan

Operasi pembedahan dilakukan pada jaringan parut yang dalam dan luas. Metodenya antara lain skin graft, eksisi, dermabrasion atau laser.

Penyuntikan

Penyuntikan dilakukan pada keloid atau jaringan parut hipertropik. Metode ini bisa dilakukan sendiri atau dikombinasi dengan metode pengobatan yang lain.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *