Setiap bersih-bersih harddisk pasti ujungnya malah nemu hal ajaib, salah satunya kumpulan video klip yang dulu pernah dibuat sama temen-temen, temen yang main band, temen yang lain yang ngeshoot, saya sih cuma ngeliat2in aja, trus namanya ditaruh aja video. asyik yak :p
ketika rilis ga terlalu antusias sih, mungkin karena tau capek dan drama-drama dibalik layarnya, tapi setelah sekarang ditonton lagi, ternyata ga malu-maluin banget, ada beberapa video yang menjadi favorit saya, contohnya:
Kuda Hitam – THE KANTIN
band dengan empat personel yaitu Jayak-vokal/gitar, Sanjaya – gitar/vokal, Yudha – bass, Abe – drum, Kuda Hitam ini merupakan single jagoan mereka di album pertama mereka (dan belum tau kapan akan rilis album berikutnya). Band yang kebanyakan anak desainnya ini tentu saja ga mau klip yang biasa-biasa aja, akhirnya mereka menggabungkan teknik fastforward dengan stopmotion (eh bener gitu namanya ya?), dengan kuda hitam kurus yang nyebelin yang bisa terbang (teeet..kebanyakan kata “yang”). shootingnya disebuah minggu siang yang panas, minjem “gudang” dari Lingkara, yang juga panas dan pengap, dikerjakan dari siang sampai tengah malam, untunglah semuanya selamat tanpa digerebek tetangga sekitar, hasilnya seperti ini:
Rindu – Emoni Bali
emoni bali ini paling seneng bikin videoklip, cek aja di youtubenya udah ada berapa klipnya, tapi favorit saya adalah klip Rindu, kami bekerja sama dengan pasangan suami istri yang kreatip bin total dalam berkarya: Deny & Ayu Pamungkas dari Denfilms. ini juga klip paling serius yang pernah saya garap, lighting segaban dan sangat serius (hasil minjem di kampus seni di bali), pake aktor & aktris yang beneran, syutingnya sampe ke Banyuwangi cuma untuk ngambil gambar di kapal laut dan kereta. paling ribet juga karena melibatkan banyak bantuan teman untuk properti, dari rumah sampe printilan kecil-kecil, minjem semua. hahaha. hasilnya jadi macam begini:
Cerita Tentang Pohon – Pygmy Marmoset (pygmos)
ini adalah pertemuan antara tukang kompor yang setia ngomporin band yang malu-malu dengan kreator yang kelewat rajin dan serius. idenya sederhana, klipnya dibuat double expose, macam foto2 wedding yang lagi ngetren sekitar tahun 2015, trus gambar personelnya yang cuma 2 biji itu ditumpuk aja pake gambar pohon-pohonan, biar muka mereka ga keliatan, tetapi diterjemahkan dengan sangat apik oleh pasangan Denfilms. ini juga termasuk klip budget rendah, lightingnya minjem di Puri Nasurya, studionya di studio Madyapadma trisma, greenscreen di MSB, foto pohon dari temen-temen, ditambah shooting pohon-pohon di Tamblingan itu sebenernya adalah jalan-jalan sambil piknik, sambil kondangan, sambil cari stock shoot, dan jadilah klip Cerita Tentang Pohon:
melihat video klip tersebut bersyukur rasanya karena selalu dikelilingi oleh teman-teman yang kreatif dan juga baik hati siap membantu dalam keadaan apapun. semangat saling berbagi itulah yang akhirnya karya-karya yang akan selalu dikenang di hati.
jadi, buat apa kita berikutnya? 😉
Leave a Reply