Sentimentil Romantikal; Melankolis Bangkai Manis Berbau Amis

Manusia itu ada banyak macam jenisnya. Jika engkau membedakannya hanya karena dia laki-laki atau dia perempuan. Dia baik atau dia jahat. Itu terlampau sederhana dan sungguh tidak realistis.

Telah saya temukan laki-laki yang begitu memuliakan wanita dan memberi banyak segala termasuk janji-janji surga atau keseriusan yang manja. Namun, pada saat bersamaan ia menyelingkuhi pikirannya sekaligus kelaminnya.

Lalu, ada wanita yang cukup tangguh dan seksi pada alam bawah sadarnya pun ketika kesengajaan yang ia miliki berbaur dengan bumi yang terjaga. Ia gundah, gulana dan cemas tak berkesudahan. Bukan gila lagi namanya. Ah, manusia tidak mau kalah padahal sebenarnya mereka mengalami keterbatasan bahasa.

Yang terakhir adalah yang tidak biasa, mereka langka. Keduanya wanita dan pria. Tidak pernah menuntut jarak, waktu maupun keterikatan. Mereka hanya ingin menukar isi kelamin pada saat mungkin. Melebur dalam kabut pekat isi kepala yang curam menggemaskan. Menertawakan kearifan-kearifan dunia yang sering kaprah salah. Lalu mengamininya dalam diam udara.

Cinta tidak kamu rasakan dengan hati, tetapi kamu rasakan dengan otakmu. Kasih sayang dan kebencian berasal dari inti Amygdaloid dalam sistem limbik otak. Otak memiliki emosi.

Kamu tidak bisa menentukan saat yang tepat untuk jatuh lalu mencinta dan seterusnya menyusun rencana. Konspirasi paling gelap sekalipun akan menemukan ujungnya, cinta tidak begitu!

Gambar: Dorrothea Tanning


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *