Membangun sebuah usaha bukan hal yang mudah tetapi juga bukan hal yang sulit apabila diiringi dengan usaha yang maksimal. Kata “pantang menyerah” merupakan hal yang harus ada jika seseorang membangun sebuah usaha. Biasanya seorang pengusaha memulai usahanya di usia 20an atau 30an. Hal itu karena modal yang dikira sudah cukup terkumpul untuk membangun usaha. Namun sepertinya hal tersebut tak berlaku bagi pengusaha-pengusaha cilik berikut. Mereka sudah memulai bisnis mereka bahkan memilik omset yang fantastis. Berikut deretan pengusaha cilik yang sukses tersebut:
- Moziah Bridges
Pengusaha cilik yang satu ini sangat menginspirasi banyak orang. Di usianya yang masih 12 tahun, Moziah Bridges sudah menjadi CEO di perusahaannya sendiri. Sebenarnya Moziah tak berencana untuk membangun usaha namun dari ketidaksengajaan mampu membawanya menjadi pengusaha cilik yang mempunyai omset hingga 2.11 Milyiar. Hal itu dimulai ketika Moziah merasa tak dapat menemukan dasi yang ia suka. Kemudian Moziah belajar menjahit pada neneknya untuk membuat dasi dan disitulan muncul ide untuk membuat banyak dasi untuk dijual. Kemudian tak disangka banyak orang yang menyukai dasi buatannya.
- Hart Main
Hart Main yang sekarang berusia 17 tahun tak pernah menyangka jika bisnis lilin kalengnya berkembang pesat. Bahkan kini lilin kalengnya sudah dijual oleh 100 lebih toko di Amerika. Hart Main memulai bisnisnya diusia yang sangat muda yaitu 13 tahun. Ketika itu sebenarnya ia membuat dan menjual lilin kaleng hanya untuk membeli sepeda kesukaanya namun tak disangka kini bisnisnya menghasilkan omset hingga milyaran. Ide bisnia Hart sendiri sebenarnya sudah ada sejak ia kecil. Ia membuat lilin yang ditaruh di dalam kaleng bekas sup yang diberi aroma khas untuk pria seperti aroma serbuk gergaji, rumput atau kopi.
- Robert Nay
Pengusaha cilik selanjutnya yang sudah menjadi CEO di usia muda adalah Robert Nay dengan membuat game. Bermula dari permintaan teman-temanya untuk membuat game, Nay pun kini sukses memiliki omset hingga 18 milyiar dari Apple. Apple membayar Nay setelah 2 minggu game yang dibuat Nay didowmload oleh 2 juta pengguna. Game Nay sendiri mungkin tak asing lagi bagi anda para gamers. Game yang dinamakan buble game ini dimainkan dengan membuat gelembung balon hingga mencapai tujuan.
- Asya Gonzales
Berbeda dengan pengusaha cilik diatas yang membangun bisnis karena ketidaksengajaan, Asya Gonzales memang ingin membangun bisnis karena terinspirasi dari orang tuanya yang juga seorang pengusaha. Bisnis Asya sendiri dimulai ketika usianya 13 tahun. Bisnis yang bergerak di bidang fashion ini mempunyai ide yang sangat unik. Asya membuat baju yang bertemakan 1940an. Kemudian Asya menciptakan perusahaan yang bergerak di pembuatan dan penjualam baju 1940an dengan desain yang unik dengan nama stinky feet gurlz.
Leave a Reply