Waktu kamu liburan di Bali, kamu menginap di rumah tetanggaku. Tepat dibelakang rumahku. Sayang aku belum mengenalmu.
Waktu aku ke rumah pamanku di Bogor. Rumahmu berseberangan komplek dengan rumah pamanku. Dan ayahmu teman satu kantor pamanku. Membuat aku sering pulang ke bogor.
Waktu aku menemani temanku mengajar. Kamu dengan manis duduk menjadi muridnya. Dan kamupun tinggal dekat dengan kost-an temanku. Aku jadi akrab dengan Gang Kober.
Waktu kamu bekerja, kantormu bertetangga dengan kantorku. Beda gedung, tapi masih terjangkau untuk dicapai dengan berjalan kaki. Sekali waktu kita bisa makan siang barengkan ?.
Tapi….
Aku sudah berdamai dengan nyata yang datang. Aku memang akan selalu dekat denganmu, tapi tanpa bisa “menjamahmu”.
Disini diam dekatmu….hanya menatap penuh harap.
Leave a Reply